Just another free Blogger theme

Jam kerja merupakan hal yang sangat penting menjadi salah satu dasar dilakukannya perawatan terhadap permesinan. Pemakaian setiap hari permesinan tentunya akan menambah catatan jam kerja mesin tersebut. Tentunya, akan menjadi kendala apabila pencatatan dan penjumlahan total jam kerja permesinan dilakukan dengan cara manual. Selain sangat merepotkan, tentunya akan rentan terjadi kesalahan kan inkonsistensi dari operator pun menjadi faktor pendukung tidak berjalannya rekap catatan ini dengan baik. 

Bagaimanakah supaya pencatatan dan penjumlahan total jam kerja dapat dilakukan secara digital?

salah satu caranya adalah, lakukan pencatatan dengan memanfaatkan sistem olah angka yang ada ms. excel. Selain memiliki nilai akurasi yang tinggi, sistem ini juga menjadi solusi apabila dimintakan pelaporan yang formal kepada manajemen kantor perusahaan pelayaran.

Langkah membuat tabel jam kerja dengan identifikasi warna dengan Ms. Excel.

  1. Buka lembar (sheet) Ms. Excel.
  2. Buatlah kolom dan kelengkapannya, seperti : Tanggal, jam kerja harian, nama komponen dan sebagainya (sesuaikan dengan kebutuhan). Sebagai contoh adalah gambar dibawah ini.


  3. Berdasarkan panduan manual book, tentukan batas maksimal perawatan terhadap permesinan. ( misal untuk fuel inject valve adalah 2.000 jam. Selanjutnya atur jam kerja pengingat (misal 90% dan 75% dari maksimal jam kerja). Sesuai contoh diatas, maksimal jam kerja FIV silinder nomor satu adalah 2000 jam pada sel C6, maka untuk melakukan pengisian di sel 90% (sel E7) dilakukan dengan mengetikkan formula =C7*$A7 kemudian tekan enter. UNTUK FORMULA 75% DIKOLOM BAWAHNYA DILAKUKAN DENGAN CARA MENG-COPY FORMULA DARI SEL SISI ATASNYA (BLOK DAN GESER KEBAWAH).
  4. Untuk mengisikan pada kolom komponen pada silinder berikutnya dilakukan dengan cara meng-copy formula sebelumnya (blok dan geser sampai dengan kolom yang diinginkan).

  5. Contoh diatas pada kolom warna coklat adalah catatan jam kerja pada bulan sebelumnya. Dan kolom B adalah rekap jam kerja harian mesin (sesuai dengan tanggalnya).
  6. Untuk melakukan perhitungan penjumlahan dilakukan dengan menuliskan formula =C9*$B10 kemudian enter.
  7. Untuk mengisikan kolom berikutnya, yang dilakukan adalah meng-copy formula dengan klik dan geser.
  8. Selanjutnya sebagai pengiingat akan diberikan identifikasi warna pada angka. sebagai contoh, apabila total jam kerja dibawah 75% maka angka akan berwarna hitam, apabila total jam kerja diatas 75% dan dibawah 90 % maka angka akan berwarna kuning, dan apabila total jam kerja lebih dari 90% maka angka akan berwarna merah. 
  9. Blok semua kolom yang akan diidentifikasi (mulai tanggal awal sampai dengan tanggal  akhir pada semua komponen). 
  10. Warna hitam (dibawah 75%) HOME - CONDITIONAL FORMATING - NEW RULE - FORMAT ONLY THAT CONTAIN - LESS THAN OR EQUAL TO - pada kolom isian klik nilai 75% (misal C8) - maka akan muncul tanda berikut =$C$8. Kemudian hapus tanda $ hingga tertuliskan =C$8. Klik OK.
  11. Warna kuning (diatas 75% dan dibawah 90%) HOME - CONDITIONAL FORMATING - NEW RULE - FORMAT ONLY THAT CONTAIN - BETWEEN - klik nilai sel antara 75% dan 90% dengan menghapus tanda $ setelah =. Contoh yang tertuliskan menjadi =C$7 dan =C$8. Kemudian FORMAT - PILIH WARNA KUNING - OK.
  12. Warna merah (diatas 90%), HOME - CONDITIONAL FORMATING - NEW RULE - FORMAT ONLY THAT CONTAIN - GREATHER THAN OR EQUAL TO - klik nilai 90% dengan menghapus tanda $ setelah =. Contoh yang tertuliskan menjadi =C$7. kemudian FORMAT - PILIH WARNA MERAH - OK.
  13. Selanjutnya lengkapi untuk  kolom pada komponen permesinan yang lainnya.
    Contoh hasil akhir perhitungan jam kerja permesinan (foto by: dokumentasi pribadi penulis)

Categories:


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 komentar:

Posting Komentar