Just another free Blogger theme

Untuk memenuhi kebutuhan pasikan energi listrik diatas kapal, salah satu cara yang dilakukan adalah dengan melakukan paralel generator. Pada dasarnya melakukan sambungan paralel pada power supply (baik AC maupun DC) memiliki prinsip yang sama untuk meningkatkan kapasitas arus (dengan tegangan listrik yang sama). Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk mem-paralel dua atau lebih generator,
  1. Harus memiliki frekuensi listrik yang sama.
  2. Harus memiliki tegangan listrik yang sama.
  3. Harus memiliki gaya gerak listrik (GGL) yang sama.
  4. Harus memiliki fasa yang sama.
Pada umumnya, proses paralel generator dapat dilakukan dengan cara manual (manual mode) dan cara otomatis (auto mode).
Dasar paralel generator adalah sinkronisasi antara running dengan incoming generator. Sebagai contoh, cara paralel generator dengan manual mode dengan urutan sebagai berikut,
  1. Start generator engine yang akan diparalel. Kemudian tunggu hingga RPM stabil dan telah dipastikan mesin running dengan aman.
  2. Pilih selektor pada manual mode. (Pada beberapa kapal yang tidak dilengkapi dengan pilihan auto mode maka selektor ini tidak tersedia yang artinya proses paralel dan melepas paralel hanya dapat dilakukan dengan manual mode).
  3. Pada main switch board posisikan syncro switch pada generator yang akan diparalel.
  4. Syncro lamp (berjumlah tiga buah) akan menyala secara bergantian dan jarum indikator sinkron akan berputar. 
  5. Atur/samakan frekuensi antara kedua generator. Setelah frekuensi diatur dengan nilai yang sama, syncro lamp akan menyala bergantian dengan lambat serta jarum indikator sinkron akan berputar secara perlahan.
  6. Masukkan (sambungkan ON) breaker saat jarum indikator sinkron telah berputar lambat dan menunjuk arah jam 12 (posisi vertikal).
  7. Setelah breaker berhasil tersambung dengan bus bar, atur beban generator menjadi sama besar / seimbang.
  8. Kembalikan syncro switch pada posisi OFF.
  9. Selesai. Generator telah berhasil di paralel.
Setelah penggunaan energi listrik diatas kapal kembali normal, generator yang telah diparalel harus kembali dilepas dengan alasan efisiensi. Cara memutus paralel generator dengan manual mode dengan urutan sebagai berukut,
  1. Turunkan beban generator (hingga mencapai 0 KVA) yang akan dilepas. Dan stabilkan frekuensi generator yang akan tetap digunakan.
  2. Turunkan (sambungkan OFF) breaker generator yang akan dilepas.
  3. Generator telah terlepas. Biarkan generator engine running tanpa beban selama 5-10 menit untuk proses cooling down.
  4. Matikan mesin. Selesai.
Selain manual mode, beberapa kapal dilengkapi dengan sistem auto mode. Contoh paralel generator dengan auto mode dengan langkah berikut ini,
  1. Start generator engine yang akan diparalel. Kemudian tunggu hingga RPM stabil dan dipastikan mesin running dengan aman. 
  2. Pilih selektor pada auto mode.
  3. Tekan tombol auto load shift pada panel generator yang akan diparalel. (Pe-nama-an tombol untuk memulai proses auto mode terkadang berbeda pada setiap kapal). 
  4. Secara otomatis sistem akan mengatur/mensamakan frekuensi generator, menyambungkan breaker dan membagi beban pada generator menjadi sama besar.
  5. Selesai.
Melepas paralel generator dengan auto mode dengan langkah sebagai berikut.
  1. Tekan tombol shift off pada panel generator yang akan dilepas. Secara otomatis sistem akan menurunkan beban generator yang akan dilepas, kemudian memutus sambungan breaker dari bus bar.
  2. Setelah breaker terlepas, biarkan generator engine running selama 5-10 menit untuk proses cooling down. 
  3. Matikan mesin. Selesai.
Generator control panel. (Foto by: Dokumentasi pribadi penulis)


Categories:


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 komentar:

Posting Komentar