Penggunaan elektro motor diatas kapal merupakan hal yang sangat umum sebagai penggerak pompa-pompa dan/atau pemanfaatan energi kinetik yang lainnya. Sebagai salah satu "studi kasus" hal yang sering terjadi adalah perlunya "modifikasi" terhadap rangkaian yang telah ada untuk dapat melakukan "start-stop" atas satu elektro motor dari dua tempat atau lebih.
Selain modifikasi tersebut, mungkin juga perlu pemasangan instalasi baru dari kondisi yang nyatanya belum pernah ada sebelumnya.
Pemasangan kabel untuk saklar start-stop penggerak elektro motor tiga phasa. (Foto by: Dokumentasi pribadi penulis)
Sebagai salah satu contoh,
Misalkan sebuah pompa yang telah ada (sudah terangkai sistem penggerak dan sistem kontrol kelistrikannya), hendak dilakukan modifikasi untuk dapat di "start-stop" dari dua tempat yang berbeda.
Hal yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut (modifikasi terhadap rangkaian yang telah ada dan dilakukan penambahan push botton baru),
- Identifikasi letak saklar baru yang akan dipasangkan, kemudian siapkan kabel penghantar (dengan tiga kabel) sesuai dengan panjang yang dibutuhkan.
- Lakukan identifikasi terhadap saklar yang telah ada.
- Pada umumnya, tombol start dalam posisi normally open (NO) dan untuk melakukan sambungan modifikasi, saklar tersebut harus terpasang secara paralell terhadap rangkaian saklar yang telah ada.
- Sedangkan tombol stop dalam posisi normally close (NC) dan untuk melakukan sambungan modifikasi, saklar tersebut harus terpasang secata seri terhadap rangkaian saklar yang telah ada.
- Dalam beberapa kondisi, saklar start-stop sama-sama dalam posisi normally open (NO). Dalam kondisi tersebut, sambungan sakelar modifikasi harus sama-sama terpasang secara paralell. Dalam kondisi tersebut, sambungan saklar juga harus dalam posisi normally open (NO).
Hal yang perlu diperhatikan dalam penyambungan agar tidak terjadi kesalahan fatal adalah perlunya melakukan identifikasi posisi normally open untuk saklar start dengan penomoran terminal 3 - 4. Sedangkan posisi normally close untuk saklar stop dengan penomoran 1-2. (Untuk lebih detail, gambar dibawah ini adalah rangkaian penggerak dan rangkaian kontrol satu elektro motor yang dapat di start-stop dari tiga tempat).
0 komentar:
Posting Komentar